WHO

WHO is the directing and coordinating authority for health within the United Nations system. It is responsible for providing leadership on global health matters, shaping the health research agenda, setting norms and standards, articulating evidence-based policy options, providing technical support to countries and monitoring and assessing health trends.In the 21st century, health is a shared responsibility, involving equitable access to essential care and collective defence against transnational threats. sumber: wikipedia

Tuesday, April 22, 2008

Dunia Kesehatan : Kanker payudara

Deteksi Dini Kanker Payudara



Deteksi Dini Kanker Payudara



Deteksi Dini Kanker Payudara


Terapi NurSyifa' berdasar petunjuk Teknologi Al Qur'an mampu mengatasi sel2 kanker dengan cara :

1. Terapi NurSyifa' pertama-tama mengisolasi penyebaran sel2 kanker, mengumpulkannya terpisah dari jaringan yang sehat, agar nantinya dapat dihancurkan tanpa mengganggu sel2 dan jaringan tubuh yang sehat.

2. Setelah terkumpul, kemudian dengan ilmu Adz- Dzariyat (Sentuhan Tangan Cahaya), sel2 kanker yang telah terkumpul itu ditembak dengan partikel2 energi kuantum NurSyifa' (Gelombang Energi yang sangat Kuat) hingga hancur. (Ingat mereka rakus energi hingga meledak karenanya)

Karena tidak disuntikkan kedalam tubuh (tidak berupa cairan) akan tetapi dipancarkan ditembakkan langsung, sehingga radiasinya terkendali hanya tertuju langsung ke sel2 kanker saja tidak mengganggu sel2 yang sehat.

Pasien dapat merasakan bahwa dibagian tubuhnya yang sakit (terkena kanker) terasa panas dan terasa menetes-netes. Ini membuktikan bahwa jaringan yang rusak (sel kanker) berhasil dihancurkan.

3. Setelah beberapa kali terapi penembakan partikel energi kuantum NurSyifa', benjolan mengecil, dan akhirnya lenyap. Pasien diharuskan minum air putih sebanyak-banyaknya agar sel2 kanker yang telah dihancurkan tidak meracuni darah, dan secara terpadu dibuang melalui saluran pembuangan seperti air seni (saluran kencing), air besar, dll.

4. Dibantu dengan ramuan Herbal-Jamu dari bahan2 alami berkhasiat yang banyak terdapat di Indonesia dan suplemen madu, untuk menanggulangi luka dalam tubuh, membantu regenerasi sel2 baru yang sehat dan berbagai hal baik lainnya sebagaimana proses dibawah ini.

RAMUAN HERBAL MEMBANTU PROSES KESEMBUHAN DENGAN CARA :

*

Memperkuat jaringan yang terserang serta memperbaiki kerusakannya.
*

Menghentikan pendarahan (anti hemostatik).
*

Menghilangkan / menetralkan racun (anti toxic).
*

Mengilangkan radang / bengkak (anti radang / anti inflasi).
*

Menghilangkan rasa sakit (analgesik / anti piretik).
*

Menghilangkan demam / menurunkan temperatur tubuh (anti piretik).
*

Membersihkan darah dengan meningkatkan sifat phagocyte dan macrophase dari sel darah putih.
*

Meningkatkan daya tahan tubuh (immunotherapy).
*

Menghentikan pertumbuhan sel kanker (anti neoplastik/sitostatika).
*

Menghambat sintesa DNA sel kanker.
- Menghentikan mitosis sel kanker pada metaphase.
- Menghambat tumorigenesis kanker kolon.
- Merangsang pembentukan sel darah merah pada sumsum tulang.
*

- Meningkatkan fungsi cortex adrenal.
- Meningkatkan imunitas seluler dan fungsi hormonal.
- Meningkatkan phogocyte dan makrofag
*

Dan lain-lain.

5. Dengan setiap hari datang diterapi, sel2 jaringan tubuh secara terus menerus dipicu, dirangsang, diberi energi agar mampu menyerang dan menghancurkan penyakit, dan membentuk pertahanan daya kekebalan tubuh (Anti-body) optimal, pada fase ini tubuh pasien telah ikut aktif berperan serta menyembuhkan dirinya sendiri.

6. Kemudian pasien memasuki fase pemulihan, revitalisasi. Pasien mundur terapinya menjadi 2-3 hari sekali, seminggu sekali, dan seterusnya untuk kontrol, check-up, revitalisasi sampai benar2 sembuh total.

7. Akhirnya pasien disarankan untuk melakukan pemeriksaan secara medis kembali (Minimal USG) untuk memastikan bahwa telah benar2 sembuh dari penyakitnya dan kembali sehat.

No comments: